Jumat, 02 September 2016

Cara Ternak Burung Cinta Dalam Rumah

Soal burung Cinta tentunya sudah pada tau semua, ya Lovebird terutama bagi kalangan pecinta burung. Burung Lovebird merupakan burung endemik Afrika. Burung ini memiliki nama latin Agapornis, dalam bahasa Yunani terdiri dari dua kata yaitu "agape" berarti "cinta" dan "ornis" berarti "burung". Burung ini merupakan binatang sosial yang hidup secara berkelompok. Burung ini juga termasuk burung yang setia pada pasangannya (monogami)
Beberapa peternak awalnya banyak yang mengaku kesulitan untuk mengembangkan burung jenis ini, karena sulit dijodohkan.  Dari 10 lokasi yang saya kunjungi : Dua peternak diantaranya sudah cukup besar, sudah ada ratusan pasang burung yang dicampur dalam kandang besar, burung memilih jodohnya sendiri, (yang berlokasi di wilayah Kab. sragen tepatnya di desa Jenan Kec. Tanon). Empat Peternak masih bertahan, rata-rata memiliki 5 - 20 pasang burung dalam kandang sendiri/pasangnya, dan tidak semuanya mau bertelur. Tiga peternak yang lain sekarang menghentikan ternaknya karena putus asa ( sulit memghasilkan anakan, biasanya mati di usia 1-2 minngu ). Satu peretnak membuat saya kagum.





Dari sekian peternak, saya akan menyampaikan informasi peternakan yang sederhana, yang saya anggap sukses menghasilkan anakan burung. Bang Ruwanto saya memanggilnya. Bang Ruwanto memiliki sampinyan dengan beternak burung Lovebird. Dia memiliki 5 pasang burung Lovebird yang  dalam kandang berbeda/ pasang yang dia letakkan didalam rumah, tepat di ruang tamu. Dari 5 pasang burung ini semuanya menetas antar 2-3 ekor anakan. Karena keterbatasan biaya, unntuk saat ini bang Ruwanto belum bisa mengembangkaan usaha ternaknya jadi lebih besar. Kebersihan kandang, , kesabaran, keuletan, belajar dari kegagalan yang lalu dan tidak sombong  adalah kuncinya ( kata bang Ruwanto )
 

Semoga yang saya sampaikan ini bermanfaat dan bila tertarik, bisa mencoba!

Info bertanam...
Global info...

1 komentar: